Peresmian Rumah Tahfidz Mata Hati Surabaya
Melihat mereka yang menghafal Qur'an tanpa memiliki kekurangan saja sudah cukup membuat kita malu. Apalagi melihat mereka yang menghafal Qur'an dengan keterbatasan, semakin malu rasanya.
Santri penghafal Qur'an Rumah Tahfidz tunanetra mata hati, mereka adalah santri-santri hebat yang memiliki semangat menghafal. Tempat belajar yang jauh dari rumah tak menyurutkan niat untuk tetap berkumpul dan belajar bersama.
Jum'at (11/12) lalu, mereka berkumpul untuk menghadiri acara peresmian Rumah Tahfidz Mata Hati. Saat ini Rumah Tahfidz Mata Hati masih menjadi rumah tahfidz binaan PPPA Daarul Qur'an Surabaya dengan jumlah santri 25 orang dan jumlah hafalan yang beragam, sudah ada 2 orang santri yang memiliki hafalan 30 Juz.
"Semoga ukhuwah seperti ini bisa tetap terjaga dan para pengurus diberi kesabaran untuk membimbing kami," ucap Samsul, salah seorang santri yang sudah memiliki hafalan 30 juz.
"Terima kasih kami sampaikan kepada santri rumah tahfidz yang tetap semangat menghafal meski tidak bertemu setiap hari. Semoga ini juga menjadi pahala jariyah untuk donatur yang sudah mensupport acara kami hari ini," Ujar Hasan, asatidz Rumah Tahfidz Mata Hati. []