23 Santri Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi Ikuti Wisuda Tahfidz
Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi menggelar wisuda tahfidz pada Ahad (26/6). Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi merupakan salah satu Rumah Tahfidz naungan PPPA Daarul Qur'an yang berada di Slawi, Tegal.
Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi menggelar wisuda tahfidz pada Ahad (26/6). Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi merupakan salah satu Rumah Tahfidz naungan PPPA Daarul Qur'an yang berada di Slawi, Tegal.
Sebanyak 23 santri mengikuti kegiatan wisuda. Mereka dibagi menjadi lima kategori, yakni kategori juz 30, 5 juz, 10 juz, 15 juz dan 20 juz.
Pelaksanaan wisuda tidak hanya diikuti oleh santri mukim saja, namun adapula santri non mukim yang mengikuti wisuda tahfidz. Seperti Ade Hikmah Mutiara (16) menjadi satu-satunya wisudawati yang mengikuti wisuda tahfidz kategori 20 juz asal Majalengka.
Ade panggilan akrabnya, merupakan santri mukim Rumah Tahfidz Daarul Qur'an Ar-Rafi, Tegal. Anak kelima dari enam bersaudara ini terinspirasi dari sang kakak yang lebih dulu mengkhatamkan hafalan Al-Qur'an. Ade seringkali mendapatkan motivasi dari sang kakak untuk menghafalkan Al-Qur'an.
Motivasi juga datang dari kedua orangt uanya, Bapak Atik Suhendrik dan Ibu Imas Mas'ah, yang selalu menyemangatinya untuk terus belajar. Mendengar anaknya akan diwisuda hafalan 20 juz, mereka bersiap sejak Subuh untuk menyaksikan prosesi wisuda putrinya. Tak lupa mereka juga mengajak dua anaknya yakni kakak dan adik Ade.
"Alhamdulillah, udah siap-siap dari Majalengka habis Subuh, karena khawatir telat," tuturnya kepada tim PPPA Daarul Qur'an Cirebon.
Ibu Agustin dan Bapak Ahmad Rifa'i sebagai pemilik Rumah Tahfidz, turut berbangga dan berbahagia atas wisudanya para santri. "Alhamdulillah kami ikut merasakan bahagianya, selamat untuk para santri semua. Kalian anak-anak terpilih dari Allah untuk menghafal alquran karna menghafal itu tidak mudah apalagi menjaganya, berbanggalah," ujar Bapak Ahmad Rifa'i saat menyampaikan sambutan.
Oleh: Royana, PPPA Daarul Quran Cirebon