Al-Qur'an, Bekal Menghadapi Kematian
“Bacalah Al-Qur’an karena Al-Qur’an akan datang pada hari kiamat nanti sebagai pemberi syafaat bagi yang membacanya.” (HR. Muslim)
Hadits di atas disampaikan General Manager Sosial, Dakwah dan Advokasi PPPA Daarul Qur’an Agus Jumadi dalam motivasi dan doa pagi di Kantor Pusat PPPA, CBD Ciledug, Tangerang, Rabu (11/12). Menurutnya, tidaklah merugi siapapun umat muslim yang membaca ayat-ayat suci-Nya.
Di hadapan seluruh karyawan PPPA Daarul Qur’an yang setiap paginya melantunkan surat Al-Waqiah, ia mengatakan sejatinya ayat-ayat yang dibaca para staf akan menjadi bekal di akhirat kelak. Pengajian pagi kali ini sangat spesial karena dihadiri tim Kampung Berish (Kasih).
“Al-Qur’an bisa menjadi bencana jika kita tidak memuliakannya. Namun akan jadi manfaat bila kita memuliakannya. Dan mereka yang membaca Al-Qur’an akan mendapat syafaat di hari kiamat nanti. Meski kita membacanya dalam keadaan terbata,” ujar Ustadz Agus sapaan akrabnya.
Ia menuturkan, setiap muslim harus bisa menyeimbangkan antara urusan dunia dan akhirat. Karena sejatinya, tak ada yang pasti di alam semesta ini kecuali kematian. Dan tak ada yang bisa menghindari datangnya kematian itu. Karenanya, setiap muslim harus mempersiapkan diri untuk menghadapinya.
“Maka teman-teman, harus semangat ngajinya, ibadahnya. Karena Al-Qur’an akan menjadi teman kita di di yaumul akhir. Al-Qur’an akan menjadi pelindung kita di alam kubur. Maka, jadikan Al-Qur’an sebagai salah satu bekal kita menghadapi kematian,” ucap Ustadz Agus. (ara)