Aksi Mobile Qur'an di Rumah Tahfizh Baabul Jannah Sidoarjo

Laznas PPPA Daarul Qur’an Jawa Timur mengisi edukasi Islami di Rumah Tahfizh Baabul Jannah Sidoarjo dengan aksi Mobile Qur’an pada Rabu (3/5). Mobile Quran ini bertujuan untuk memberikan edukasi Islami agar anak-anak termotivasi untuk belajar tentang agama islam, terutama untuk menghafalkan Al-Qur’an.

Rumah Tahfizh Baabul Jannah mengundang Mobile qur’an untuk memeriahkan acara halal bihalal bersama santri. Mereka terdiri dari anak-anak berusia 13 tahun ke bawah.

Dalam setiap aksi Mobile Qur’an ini selalu ada mentor yang mendampingi. Dan kali ini mentor yang mengisi di kegiatan mobile Qur’an ini adalah Kak Anshori. Ia adalah anggota PPMI Jatim.

Kak Anshori juga selalu membawa boneka sebagai media berkisah untuk anak-anak. Bonekanya diberi nama Kacong. Ketika mendengar suara Kacong anak-anak sangat bahagia dan tertawa menurut mereka Kacong lucu.

Anak-anak Rumah Tahfizh Baabul Jannah Sidoarjo sangat antusias menyaksikan Mobile Qur’an. Kak Anshori menyampaikan materi tentang syafaat Al-Qur’an bagi yang menghafalkannya.

Dari materi tersebut anak-anak mendapatkan motivasi yang lebih tinggi sehingga lebih bersemangat lagi untuk menghafalkan Al-Quir’an. Tidak hanya itu saja, Kak Anshori juga menyampaikan kisah tentang betapa luasnya ciptaan Allah tentang alam semesta, dan menyampaikan bahwa hari kiamat itu pasti datangnya.

Ketika Kak Anshori memperagakan kisah kisah islami Bersama boneka yang Bernama Kacong,

Anak-anak semakin bersemangat ketika Kak Anshori memperkenalkan Kacong. Ia dan Kacong menyampaikan kisah-kisah Islami. Dengan begitu hikmah dan pesan yang terdapat dari kisah itu bisa diterima oleh anak-anak Rumah Tahfizh Baabul Jannah.

Tidak hanya anak-anak saja, para asatidz dari Rumah Tahfizh Baabul Jannah sangat memperhatikan Kak Anshori dan Kacong bercerita. Ustadzah Lila selaku salah satu pengajar di Rumah Tahfizh Baabul Jannah berkata, “program Moqu ini sangat cocok untuk anak-anak dan sangat mudah untuk memberikan anak-anak inspirasi dan motivasi dalam menghafal Al-Qur’an”.

Setelah bercerita, Kak Anshori memberikan pertanyaan dari seputar kisah yang telah disampaikan. Ia juga memberikan hadiah Al-Qur’an kepada santri yang menjawab. Hal itu sebagai bentuk motivasi agar ank-anak lebih semangat menghafalkan Al-Qur’an.

Selesai kegiatan materi, nonton bersama, dan berkisah, santri Rumah Tahfizh melanjutkan kegiatan halal bihalal dengan bersalaman dan maaf-maafan . Setelah itu ditutup dengan sesi foto bersama seluruh santri Rumah Tahfizh Baabul Jannah Sidoarjo dan mentor Mobile Qur’an. Harapannya ikhtiar dakwah melalui Mobile Quran dapat memberikan manfaat dan motivasi untuk santri Rumah Tahfizh Baabul Jannah Sidoarjo.