Aksi Sigab PPPA Daarul Qur'an Medan Peduli Banjir Aceh Tamiang
Untuk membantu warga dalam mebersihkan kembali rumah dari lumpur akibat banjir, Tim Siaga Bencana (Sigab) PPPA Daarul Qur'an Medan menyalurkan perlengkapan kebersihan. Banjir yang terjadi kali ini benar-benar banjir terlama hingga satu pekan. Masih ada beberapa desa juga masih belum bisa Tim jangkau karena jalan yang dilalui masih tertutup banjir yang tinggi.
Banjir melanda daerah Aceh Tamiang dan sekitarnya sejak awal November. Hal itu membuat beberapa hari akses jalan tertutup air yang tinggi, hingga mengakibatkan kemacetan yang panjang. Tidak sedikit kendaraan yang mencoba melewati jalan tersebut dan akhirnya mesin kendaraannya mati.
Alhamdulillah, pada Rabu (9/11/2022) kondisi banjir di beberapa desa seperti Desa Balai, Desa Sungai Iyu dan Desa Durian, sudah mulai surut. Warga juga sudah mulai kembali kerumahnya.
Warga terutama ibu-ibu sudah melakukan aktivitas di depan rumah yang tidak tergenang air, seperti memasak, mencuci baju, dan mengeluarkan perabotan keluar rumah. Terlihat juga barang-barang tercampur lumpur hingga tak tampak bentuknya lagi berada di depan rumah.
Untuk membantu warga dalam mebersihkan kembali rumah dari lumpur akibat banjir, Tim Siaga Bencana (Sigab) PPPA Daarul Qur'an Medan menyalurkan perlengkapan kebersihan. Banjir yang terjadi kali ini benar-benar banjir terlama hingga satu pekan. Masih ada beberapa desa juga masih belum bisa Tim jangkau karena jalan yang dilalui masih tertutup banjir yang tinggi.
"Kalau hujan deras terus-menerus memang naik air sungai, dan juga masuk kerumah Saya tapi tidak terlalu tinggi dan gak lama surutnya. Banjir yang kali ini yang tertinggi dan paling lama kami rasakan. Air masuk rumah tengah malam, kami gak sempat lagi selamatkan barang-barang," ujar Halimah, salah seorang warga.
Saat ini intensitas curah hujan masih cukup tinggi. Saat penyaluran bantuan hujan pun mulai turun lagi. "Kita berdoa semoga Allah menurunkan hujan yang penuh Rahmat dan melindungi kita semua dari mara bahaya. Terima kasih kepada Ayah dan Bunda, orang-orang baik yang peduli dangan saudara-saudara kita yang tertimpa bencana. Bantuan moril ataupun materil sangat dibutuhkan oleh mereka," kata Kepala Cabang PPPA Daarul Qur'an Medan, Faisal Azhar Harahap. []