Berbagi Mushaf Al-Qur’an di TPA Nurul Huda Gemolong Sragen

Kurang lebih 15 menit setelah adzan Ashar berkumandang, Masjid Jami’ Ahmad Ismail tetiba ramai. Puluhan santri berdatangan, anak-anak Dusun Candirejo girang berjalan bersama menuju gedung TPA Nurul Huda di timur kompleks masjid.

Usia anak-anak itu kisaran 4 hingga 12 tahun. Tak lama berselang, guru-guru TPA pun satu persatu berdatangan. Ada sekitar tujuh kelas yang segera berlangsung saban sore di TPA Nurul Huda, jumlah santri pun mencapai 125 anak dengan delapan guru.

Ustadzah Zubaidah, salah satu pengajar berkisah, “TPA Nurul Huda ini punya santri paling banyak di Kecamatan Gemolong, alhamdulillaah ada juga santri-santri yang berasal dari luar Dusun Candirejo. Sebagian anak-anak yang sudah lancar membaca Al-Qur’an sedang menghafal Juz 30.”

Aktivitas menghafal Al-Qur’an memang belum lama dimulai di TPA Nurul Huda. Masih banyak yang harus diikhtiarkan untuk mengembangkan dan mencetak Penghafal Al-Qur’an. Tentunya dibutuhkan banyak dukungan.

Pada Maret 2021 lalu, PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta mendistribusikan puluhan eksemplar 6 jilid Iqra untuk semua santri yang sedang belajar membaca. Kemudian pada Kamis (22/4) lalu, untuk kesekian kalinya PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta mendistribusikan kembali 40 eksemplar mushaf Al-Qur’an untuk para santri yang telah siap dan berazam untuk menghafal Al-Qur’an.

Ustadzah Zubaidah pun mengucapkan banyak terima kasih kepada para donatur yang telah bersedekah dalam program Berbagi Mushaf Al-Qur’an pada Ramadhan 1442 H ini melalui PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta.

Kepala Cabang PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta, Maulana Kurnia Putra berkata, “insyaAllah, ikhtiar ke depannya, para santri yang menerima mushaf akan dibimbing dan mulai menyetorkan hafalan Al-Qur’annya di TPA Nurul Huda.”

TPA Nurul Huda adalah salah satu lokasi distribusi program Berbagi Mushaf Al-Qur’an oleh PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta pada Ramadhan 1442 H ini. Masih ada puluhan lokasi lain yang akan disasar agar santri-santri dapat membaca dan menghafal Al-Qur’an dengan nyaman, dengan mushaf yang baik dan standar hafalan dengan target 1.000 mushaf Al-Qur’an pada Ramadhan 1442 Hijiryah ini.

Oleh: Umi Nurcahyati, PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta