Distribusi Karpet dan Sound Sytem Program Kemaslahatan BPKH RI di 24 Masjid di Yogyakarta
Redaksi
Badan Pengelola Keuangan Haji Republik Indonesia (BPKH RI) bersama Laznas PPPA Daarul Qur’an kembali menggelar program kemaslahatan di Yogyakarta. Pada kesempatan ini, program yang diselenggarakan berupa pengadaan karpet dan sound system untuk 24 masjid di wilayah Yogyakarta.
Acara ini dihadiri Manajer Pelaksana dan Monitoring Evaluasi Kemaslahatan BPKH RI Demmy R Budiawan, Direktur Utama Laznas PPPA Daarul Quran Dwi Kartika Ningsih, Anggota Komisi II DPR Ri Ibnu Mahmud Bilalludin dan para penerima manfaat.
Salah satu perwaklian penerima manfaat, Ari Supriyanto menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas terealisasinya pengadaan fasilitas dan prasarana masjid berupa karpet dan sound system ini. “Tentu fasilitas ini sangat bermanfaat dalam menambah kekhusyu'an dalam beribadah dan semangat jamaah dalam mengikuti serangkaian kegiatan masjid di bulan Ramadan,” ujarnya.
Dwi Kartika Ningsih mengatakan bersama Laznas PPPA Daarul Qur’an, program kemaslahatan BPKH RI telah berhasil menyalurkan ke hampir seluruh wilayah di Indonesia dengan ratusan program yang telah terealisasi. 24 masjid ini merupakan penerima manfaat terpilih dari ribuan proposal pengajuan yang masuk untuk diseleksi.
“Semoga pengadaan fasilitas di 24 masjid ini dapat meningkatkan syiar dakwah di Yogyakarta,“ tuturnya.
Demmy R Budiawan menuturkan, program kemaslahatan BPKH RI yang telah bergulir berasal dari dana abadi umat yang merupakan sisa akumulasi dana haji setiap tahun. Melalui program kemaslahatan ini, BPKH RI menyalurkan kembali dana abadi umat tersebut kepada masyarakat dalam bentuk berbagai macam program. “Salah satunya yaitu pengadaan fasilitas dan prasarana masjid yang didistribusikan kepada 24 masjid di Yogyakarta ini,” ucapnya.
Ibnu Mahmud Bilalludin memaparkan bahwa kolaborasi dan sinergi program antar lembaga ini dapat menjadi sebuah alternatif untuk saling membantu dan melengkapi satu sama lain dalam memberikan dampak dan kontribusi untuk kemaslahatan umat.
“Semoga kegiatan ini dapat meningkatkan motivasi dalam menciptakan kemakmuran masjid baik untuk takmir maupun masyarakat setempat,” harapnya.
