Marayakan Nuzulul Qur’an dengan Majelis Asaatidz Grha Tahfizh

Grha Tahfizh PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta kembali menggelar Rapat Evaluasi Program sekaligus buka puasa bersama asaatidz seluruh pengampu kelas Al-Qur’an pada 16 Maret 2025 lalu. Ada sekitar 30 asaatidz yang terkonfirmasi hadir, dimana jumlah ini masih 75% dari total pengajar Grha Tahfizh Daarul Qur’an Yogyakarta dari 43 kelas aktif di Yogyakarta, Jawa Timur, dan Hongkong.

Bertepatan dengan malam Nuzulul Qur’an yang jatuh pada 17 Ramadhan, agenda ini sekaligus menjadi momentum merayakan dengan khotmil Qur’an bersama para asaatidz penghafal Al-Qur’an. Usai khotmil Qur’an, lantunan doa untuk seluruh donatur LAZNAS PPPA Daarul Qur’an dan jamaah dibacakan satu per satu dengan khidmat. Seluruh hadirin pun mendoa untuk qabulnya hajat-hajat. Lanjut, acara inti rapat evaluasi program dibuka dengan sambutan dari Kepala Perwakilan PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta, Ustadz Maulana Kurnia Putra dengan nasihat-nasihat serta maklumat dari para masayikh Daarul Qur’an untuk semua yang terlibat dalam dakwah Al-Qur’an.

Selanjutnya, rapat evaluasi dipimpin langsung oleh Ustadzah Uswatun Aeniah selaku pengelola Grha Tahfizh Daarul Qur’an. Berbagai kendala, saran kegiatan,  penguatan kompetensi, hingga laporan program telah tuntas ditampung dalam form evaluasi yang telah dikirimkan beberapa hari sebelum agenda. Laporan tersebut menjadi acuan tim pengelola Grha Tahfizh Daarul Qur’an dalam mengelola program yang lebih baik di periode mendatang. Pengembangan kompetensi dan penguatan kelembagaan untuk para asaatidz juga menjadi agenda utama tim Grha Tahfizh Daarul Qur’an. Hal ini penting untuk menjalankan fungsi penjaminan mutu sekaligus menjadi upaya meningkatkan keterlibatan, loyalitas, dan khidmat para asaatidz terhadap keseluruhan program di PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta yang berfokus pada penyelenggaraan pendidikan Al-Qur’an yang berkualitas di tengah masyarakat.

Agenda selanjutnya, pemberian apresiasi yang mencakup tiga indikator yang meliputi kedisiplinan presensi, dokumentasi, dan partisipasi dalam kegiatan PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta. Tidak hanya itu, kuis berhadiah juga diberikan untuk menguji sekaligus menambah pengetahuan asaatidz terkait pengetahuan kelembagaan. 

Tak terasa, adzan maghrib berkumandang bersamaan dengan tuntasnya rangkaian kegiatan. Buka puasa bersama yang dilanjutkan dengan shalat maghrib berjamaah. Secara tidak langsung, agenda ini telah menguatkan chemistry, momentum mengeratkan silaturahmi, dan menjaga semangat khidmat untuk terus membersamai dakwah Al-Qur’an di PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta.