Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal

Kegiatan Mobile Qur'an masih terus bergulir dan menyasar penerima manfaat dari berbagai kalangan yang membutuhkan. Kali ini Mobile ur'an PPPA Daarul Qur'an Semarang berkesempatan berbagi keceriaan dan menebarkan semangat cinta Al-Qur'an melalui story telling kepada santri Pesantren Difabel Al-Firdaus yang bertempat di Dusun Pandansari, Tampingan, Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Rabu (23/10).

Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal
Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal
Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal
Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal
Mobile Qur’an Hibur Santri Difabel di Kendal
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Kegiatan Mobile Qur'an masih terus bergulir dan menyasar penerima manfaat dari berbagai kalangan yang membutuhkan. Kali ini Mobile ur'an PPPA Daarul Qur'an Semarang berkesempatan berbagi keceriaan dan menebarkan semangat cinta Al-Qur'an melalui story telling kepada santri Pesantren Difabel Al-Firdaus yang bertempat di Dusun Pandansari, Tampingan, Boja, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah pada Rabu (23/10).

Ditemani cuaca yang cerah tim moqu berinteraksi dengan anak – anak berkebutuhan khusus yang mempunyai ketunaan dan disabilitas. Kedatangan tim moqu sudah ditunggu sejak pagi oleh para santri, bersama – sama mereka menunggu sembari bermain dan mengobrol satu sama lain dengan caranya mereka. Ada 35 santri yang hadir, terdiri dari santri penyandang tuna netra, tuna rungu, tuna grahita, tuna daksa dan down syndrome.

Keriuhan renyah tawa terdengar selama aksi berlangsung, para santri sangat interaktif dan dapat berkonsentrasi mengikuti jalannya acara. Mereka pun tak malu-malu ketika Kak Nisa, trainer Mobile Qur'an, mengajak untuk maju menyetorkan surat-surat pendek yang dihafal. Salah satunya Dani  Dewajati (22) santri down syndrome yang ternyata sudah hafal juz 30. Selanjutnya ada Adi Wijayanto (27) yang unjuk kemampuan menghafal surat Al-Lahab.

Aksi Mobile Qur'an pagi itu dilanjutkan dengan dongeng yang dibawakan oleh Kak Blangkon, para santri begitu bersemangat menyimak cerita tentang anak sholeh pencinta Al-Qur'an. Di kesempatan tersebut mereka juga diperkenalkan akan kedatangan tamu mulia yakni bulan Ramadan, ternyata sebagian dari mereka sudah mengetahui dan merasa senang dengan kedatangan bulan penuh keagungan itu.

Penampilan Kak Ikhsan si boneka Mobile Qur'an semakin menambah semarak. Kegiatan hari itu pun ditutup dengan pentasyarufan Paket Imun & Hygiene Kit. Raut wajah gembira terlihat di wajah polos mereka. Usia santri difabel di sini memang bervariasi mulai dari yang termuda berusia 10 tahun hingga yang tertua 30 tahun. 

"Aksi Mobile Qur'an di Pesantren Difabel ini merupakan rangkaian acara menyambut milad PPPA Daarul Qur'an yang ke-15, sebagai Laznas yang berorientasi mencetak penghafal Al-Qur'an kunjungan kali ini harapannya menjadi syiar dakwah kepada semua umat islam bahwa Al-Qur'an adalah mukjizat yang dapat dipelajari oleh seluruh manusia tak terbatas bagaimana kondisi fisiknya," ungkap Uyun Sundari ketua Milad PPPA Daarul Qur'an Semarang.

Oleh: Shinta, PPPA Daarul Qur'an Semarang