Muslimah : Meneguhkan Kembali Peran "Madrasatul Ulaa" Bagi Muslimah
PPPA Daarul Quran Malang 
Kajian muslimah merupakan program kerja dari departemen program dan event PPPA Daarul Qur’an Malang, yang dirangkai dengan konsep penyajian materi oleh pemateri. Pada Bulan Ramadhan kali ini memasuki bulan ke-3 pelaksanaan kajian muslimah dan telah dilaksanakan pada hari Sabtu, 16 April 2022. Setiap bulan kajian muslimah mengusung tema yang berbeda-beda dan pada Bulan Ramadhan ini adalah “Meneguhkan Kembali Peran ‘Madrasatul Ulaa’ Bagi Muslimah”. Tema ini memiliki tujuan yakni, menginsiprasi dan mengajak para muslimah untuk kembali mengambil peran sebagai madrasatul ulaa atau sekolah utama bagi anak-anaknya. Kajian muslimah sendiri bertujuan sebagai tempat atau wadah bagi muslimah untuk menggali dan memperbaruhi ilmu-ilmu seputar kemuslimahan yang sedang hangat terjadi maupun sesuai kebutuhan lingkungan, serta dapat mengajak para muslimah untuk selalu memperbaiki diri kearah yang lebih baik. Pada kajian muslimah kali ini PPPA Daarul Qur’an Malang berkolaborsi dengan jamaah Muslimat dan Fatayat NU Kec Jabung, Kab Malang dan mendapatkan support dari air mineral AQNU dan wardah cosmetic.
Rangkaian kegiatan kajian muslimah yakni ramah tamah, acara inti kajian muslimah, dan ditutup dengan pertanyaan dari peserta serta doa penutup sekaligus foto bersama. Bertempatkan Di Majelis Wakil Cabang (MWC) NU, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, peserta kajian muslimah yang terdaftar mencapai 110 orang lebih yang dipenuhi dari kalangan muslimah. Open gate dimulai pukul 08.00 WIB dan acara berlangsung pukul 09.00 -11.00 WIB. Pemateri kajian muslimah Adalah Ustadz H. Muhammad Hasyim M.,A dan dimoderatori oleh ibu perkawilan anggota muslimat. Ustadz H.Muhammad Hasyim M.,A merupakan seorang, Pembina Haiah Tahfidzil Qur’an (HTQ) dan Dosen UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.
Kegiatan semakin harmonis, ketika pembicara melangsungkan beberapa sesi tanya jawab dan sharing session kepada para peserta. Bulan puasa tidak menghambat muslimah untuk menuntut ilmu dengan mengikuti kajian. Ibu Riroh, selaku Ketua Muslimat NU Kec Jabung, berharap bahwa kolaborasi ini dapat dilakukan secara berkesinambungan.
