Sembako Untuk Nenek Halima

Sembako Untuk Nenek Halima
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Halimatusadiah (64) adalah seorang ibu sekaligus nenek bagi anak laki-laki dan kedua orang cucunya di Medan, Sumatera Utara. Ia hanya tinggal bersama mereka di rumah sederhana dan menjadi tulang punggung keluarga.

Hatinya tersayat melihat kedua cucunya, Ahmad dan Ali, yang masih sangat kecil dan harus menjadi anak-anak piatu setelah menantunya meninggal dunia satu tahun silam. Selain menjadi nenek, ia juga berperan sebagai ibu bagi cucu-cucunya yang sangat kehilangan sosok orang tua.

Dalam masa pandemi covid-19 seperti sekarang ini mengharuskan Nenek Halima untuk tetap di rumah. Sedangkan ia harus terus bekerja untuk menghidangkan sesuap nasi bagi anak dan kedua cucunya. Akses pun sangat terbatas dan tabungan miliknya sudah mulai menipis.

Meski demikian, semangat Ahmad dan Ali luar biasa. Di tengah kekurangan keluarganya, mereka tidak ingin sampai putus sekolah jika hanya disebabkan faktor ekonomi. Hal itulah yang sampai saat ini membuat Nenek Halima tetap berjuang untuk keluarga tercintanya.

"Ahmad pernah sampaikan ke saya, mereka tidak mau kalau harus sampai putus sekolah," ucap Nenek Halima.

Menyikapi hal tersebut, PPPA Daarul Qur'an Medan menyalurkan bantuan sembako untuk Nenek Halima. Bantuan sembako bagi para pejuang nafkah menghadapi masa krisi melawan covid-19 ini diterima dengan sangat gembira olehnya.

Sejak covid-19 merebak, PPPA Daarul Qur'an terus mendampingi masyarakat hingga tenaga medis di rumah sakit rujukan pasien covid-19 untuk memberikan dukungan dalam berbagai bentuk. Harapannya, wabah ini segera usai dan Indonesia kembali bangkit. (adhe/dio)