PPPA Terjun ke Lokasi Terdampak Asap

PPPA Terjun ke Lokasi Terdampak Asap
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
Duka kembali melanda Indonesia pada September ini, terutama Sumatera dan Kalimantan. Pasalnya, sejak awal bulan lalu telah terjadi kebakaran hutan dan lahan di Pekanbaru (Riau) dan Palangkaraya (Kalimantan Tengah). Peristiwa ini mengakibatkan pencemaran udara yang luar biasa hingga menyebabkan sebagian besar warga mengalami Infeksi Saluran Pernapasan Atas ( ISPA) bahkan sampai meninggal dunia.
 
Menanggapi hal serius ini, PPPA Daarul Qur'an menerjunkan tim Santri Siaga Bencana atau SIGAB ke lokasi terdampak asap baik di Sumatera maupun Kalimantan, Selasa, (17/9). Pelepasan tim dipimpin langsung Direktur Utama PPPA Daarul Qur'an, Tarmizi As Shidiq.
 
"Hari ini, PPPA Daarul Qur'an memberangkatkan tim peduli bencana ke Palembang, Sumatera Selatan, sebab akhir-akhir ini kita lihat kondisi di sana semakin memburuk akibat kebakaran hutan dan lahan," ujar Tarmizi.
 
Ia bersama sejumlah direksi serta staf mendoakan dan memohon doa kepada seluruh masyarakat harapannya agar tim SIGAB dapat melaksanakan tugasnya dengan baik dan kembali dalam keadaan selamat. “Doa terbaik juga untuk seluruh korban terdampak bencana asap di Pulau Sumatera dan Kalimantan. Semoga keadaan segera pulih dan dampak kebakaran dapat mereda, Aamiin Allahumma Aamiin,” tutur Tarmizi.
 
 
Sementara itu, Koordinator SIGAB untuk Bencana Asap di Sumatera menyatakan bahwa dirinya bersama tim akan menyalurkan obat-obatan dan masker bagi para korban, khususnya di Palembang, Sumatera Selatan. Dimana di daerah tersebut ada sekitar tujuh rumah tahfidz dengan lebih dari 500 santri di bawah naungan PPPA Daarul Qur’an yang terkena dampak kabut asap.
 
“Obat-obatan dan masker saat ini sangat dibutuhkan bagi mereka lantaran seringnya kasus ISPA yang meneror korban. Karena itu kami membawa masker, lengkap dengan oksigen dan obat-obatan. InsyaAllah, ini akan sangat berguna untuk mereka,” ucap Sunaryo.
 
Ia menuturkan, sasaran utama aksi ini adalah para santri, lansia, korban ISPA dan masyarakat umum yang terkena dampak asap. Selain Pulau Sumatera, PPPA Daarul Qur’an juga memberangkatkan tim ke Kalimantan. Tepatnya di Kalimatan Tengah dengan kurang lebih 12 titik lokasi distribusi bantuan.
 
"Kami akan memberikan cek kesehatan dan tindakan medis kepada para korban, pelayanan 24 jam gratis dan berbagi obat, masker dan oksigen. Semoga perjalanan berlangsung dengan lancar dan Allah meridhoi tugas ini,” harap Sunaryo.
 
PPPA Daarul Qur’an mengajak seluruh masyarakat untuk terlibat membantu saudara-saudara kita yang tengah dilanda bencana melalui Rekening Kemanusiaan atau Sedekah Online. Semoga keberkahan mengalir untuk para donatur. Aamiin. (dio/ara)