Bersiap Sambut Perkuliahan Perdana, Idaqu Kini Bangun Pos Keamanan Hingga Tempat Wudhu
Setelah diresmikan pada Kamis (5/3) bulan lalu, kampus Institut Daarul Qur'an (Idaqu) kini sedang mempersiapkan perkuliahan perdananya yang akan dilaksanakan pada September 2020 mendatang. Pembangunan pun terus dilakukan oleh para pekerja.
Diantara persiapan yang dilakukan adalah pembangunan pos keamanan yang terletak di jalan menuju tempat parkir dan tempat wudhu di samping Masjid Al-Anwar.
Saat ditemui pada Senin (13/4) kemarin, Jafri Baharuddin berkata, "Ini ada 11 lokal, termasuk ruang kuliah, termasuk kantor, karena belum selesai pembangunannya, yang di sekeliling masjid ini sarana dan prasarana, seperti jalan, saluran."
Ia mengungkapkan bahwa dalam satu atau dua bulan kedepan, akan dibangun sejumlah gedung untuk melengkapi kebutuhan ruang kelas dan kantor. Tak hanya itu, untuk menunjang aktivitas kemahasiswaan juga akan segera dibangun aula atau ruang serba guna.
"Kalau yang ini dua lantai, nanti di sana tiga lantai, umumnya kelas berikut toiletnya, lebih kurangnya 30 lokal nantinya, dan aula atau ruang serba guna, buat olahraga atau buat acara, itu di pojok sana (menunjuk lahan yang akan dibangun)," tuturnya.
Menurut Jafri, hal yang paling dibutuhkan untuk menyambut perkuliahan perdana selain fasilitas mahasiswa adalah asrama. Direncanakan akan ada dua asrama mahasiswa yaitu untuk laki-laki dan perempuan dengan kapasitas 300 mahasiswa.
"Yang agak mendesak itu kelihatannya asrama, di belakang kelas itu asrama, sementara seperti itu," ungkapnya.
Di area kampus Idaqu sendiri saat ini sudah terlihat tiga bangunan termasuk masjid. Terdiri dari tujuh ruang kelas, toilet dan sejumlah ruang kantor. Itu semua merupakan wujud dari kedermawanan donatur PPPA Daarul Qur'an yang ditunaikan dalam bentuk wakaf melalui Wakaf Daqu, sebagai bentuk kepedulian umat kepada pendidikan di tanah air.(diyo/mnx)