Kisah Heroik Warga yang Evakuasi Korban Gunung Semeru Hingga Kakinya Terbakar

Kisah Heroik Warga yang Evakuasi Korban Gunung Semeru Hingga Kakinya Terbakar
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Kaki kanan Khori Anam (55) nampak dibalut dengan perban. Di sela-sela perbincangannya dengan Tim Siaga Bencana (Sigab) PPPA Daarul Qur'an pada Senin (6/12) malam, Khori menceritakan sebab kakinya diperban bahkan hingga tak bisa berjalan.

Khori adalah warga Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Lumajang, Jawa Timur. Ia mendapat luka di kaki kanannya setelah terperosok ke dalam pasir panas saat mencari korban erupsi Gunung Semeru.

Ketika itu, ia bersama warga dan petugas tengah berupaya mengevakuasi korban-korban erupsi Gunung Semeru. Namun nahas, kaki kanannya terperosok sehingga menyebabkan luka bakar yang cukup serius.

Seraya menahan sakit, Khori dilarikan ke Puskesmas untuk mendapatkan pertolongan pertama. Ia kemudian dibawa ke layanan kesehatan di posko utama aksi tanggap bencana untuk perawatan lebih lanjut.

"Kaki terbakar dan belum bisa jalan," ujar Khori kepada Tim Sigab sekaligus Kepala Cabang PPPA Daarul Qur'an Surabaya, Muhammad Zuzali.

Kepada Zuzali, ia menceritakan bahwa meski hanya terperosok selama satu menit namun rasanya seperti di neraka. "Terperosok hanya semenit, tapi kaki habis terbakar dan kakinya terus masuk ke dalam, seperti masuk neraka," ungkapnya.

Namun luar biasanya kejadian tersebut tak lantas membuat Khori kapok. Dengan jalan yang terpincang-pincang ia terus berupaya menolong warga lainnya.

Setelah meneguk secangkir kopi hitam, Khori mengatakan bahwa saat ini warga di lereng Gunung Semeru merasakan hal yang sama, yakni cobaan berupa erupsinya gunung yang berjarak 15,5 KM dari desanya itu. Maka, sudah sewajibnya mereka saling membantu.

Khori adalah satu dari ratusan warga yang mengalami luka bakar akibat terkena lahar Gunung Semeru. Selain mereka ada juga korban meninggal yang kini jumlahnya mencapai puluhan.

Klik di sini untuk terus berikan dukungan terbaik.