Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage

Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat di Gedebage
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Suasana penuh haru dan optimisme menyelimuti Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Gedebage, Bandung pada Kamis, 19 Desember 2024. Hari itu menjadi saksi penyerahan simbolis bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat (PEU), sebuah sinergi antara Kementerian Agama (Kemenag), KUA Gedebage, dan Laznas PPPA Daarul Qur'an. Program ini diinisiasi sebagai langkah nyata untuk memberdayakan masyarakat melalui bantuan modal usaha dan pendampingan berkelanjutan.

Acara yang dimulai pukul 09.00 WIB dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Camat Gedebage Bapak Jaenudin, AP, M.Si, Kepala Seksi Ekonomi & Pembangunan Ibu Dra. Etik Kurniawati, M.MPd, Lurah Cisaranten Kidul Bapak Erwin Fansori, S.IP., MM, Kepala Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kota Bandung Bapak H. Ucup Pathudin, M.Ag, Kepala KUA Gedebage Dida Muhaemin, S.HI, serta perwakilan Laznas PPPA Daarul Qur'an, Ibu Tri Ratnasari Pratiwi, S.I.Kom, dan Silfia Dasfitri selaku PJ Program Kolaborasi Pemberdayaan Ekonomi Umat. Turut hadir pula 10 penerima manfaat, yakni ibu-ibu pelaku usaha mikro di bidang makanan seperti seblak, gorengan, aneka kerupuk, kue, nasi kuning, dan lainnya.

Program ini merupakan bagian dari inisiatif nasional Kolaborasi Program Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Tahun 2024 yang diluncurkan oleh Kemenag. Dengan melibatkan 189 titik KUA di seluruh Indonesia dan berkolaborasi dengan 39 Lembaga Amil Zakat, program ini bertujuan untuk memberikan modal usaha, pelatihan, serta pendampingan berkelanjutan kepada 1.890 penerima manfaat.

Penyerahan bantuan di Gedebage akan berlangsung dalam empat tahap. Tahap pertama diawali dengan penyerahan simbolis, diikuti oleh tahap kedua bertepatan dengan pelatihan kewirausahaan dan pembinaan keluarga sakinah pada Januari 2025. Tahap ketiga dilaksanakan pra-Ramadhan, dan tahap keempat pasca-Ramadhan. Pendampingan ini akan berlangsung selama tiga tahun penuh dengan total bantuan sebesar Rp5.000.000 per penerima manfaat.

Kepala Penyelenggara Zakat dan Wakaf Kota Bandung, Bapak H. Ucup Pathudin, M.Ag, menyampaikan apresiasinya kepada Laznas PPPA Daarul Qur'an atas konsistensi dalam pelaksanaan program pemberdayaan ekonomi umat. Beliau menekankan pentingnya koordinasi yang baik serta transparansi dalam implementasi program. "Alhamdulillah di kota Bandung, Laznas PPPA Daarul Qur'an dan KUA Kecamatan Gedebage merupakan yang pertama melakukan penyerahan bantuan Program Pemberdayaan Ekonomi Umat (PEU)," ungkapnya dengan penuh rasa syukur.

Camat Gedebage, Bapak Jaenudin, AP, M.Si, turut menyampaikan harapannya agar bantuan ini dapat dioptimalkan untuk menambah modal usaha, memperluas jangkauan bisnis, dan membawa keberkahan bagi penerima manfaat. "Alhamdulillah, hari ini kita mendapat berkah dari Allah melalui kolaborasi antara Kemenag, KUA, dan Laznas PPPA Daarul Qur'an. Semoga ini menjadi awal yang baik bagi kesejahteraan masyarakat Gedebage," ujarnya.

Perwakilan PPPA Daarul Qur'an, Teh Silfia Dasfitri, menjelaskan bahwa program PEU ini sejalan dengan misi PPPA Daarul Qur'an dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan spiritual dan ekonomi. "Kami tidak hanya menghimpun dan menyalurkan dana, tetapi juga memastikan pelaporan transparan kepada para donatur. Harapannya, program ini membawa manfaat yang berkelanjutan bagi masyarakat," ungkapnya.

Salah satu penerima manfaat, Ibu Neni Heryani, pemilik usaha nasi kuning dan gado-gado, mengucapkan rasa syukur dan terima kasihnya. "Terima kasih kepada Laznas PPPA Daarul Qur'an dan KUA Gedebage atas bantuan ini. Semoga modal ini bisa memajukan usaha saya dan membawa kesejahteraan bagi keluarga," tuturnya dengan penuh harapan.

Program ini bukan sekadar penyerahan bantuan ekonomi, tetapi sebuah perjalanan panjang menuju kesejahteraan yang berkelanjutan. Kolaborasi antara Kemenag, KUA Gedebage, dan Laznas PPPA Daarul Qur'an menjadi bukti bahwa upaya bersama dapat memberikan dampak yang signifikan bagi peningkatan taraf hidup masyarakat. Semoga sinergi ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia. (ara)