Konsolidasi Menuju Tuli Mengaji Gunung Kidul

Yogyakarta (7/10), PPPA Daarul Qur'an Yogyakarta kembali mengakarkan program Tuli Mengaji ke wilayah Gunung Kidul. PPPA Daarul Qur’an DI. Yogyakarta menggelar sosialisasi program Tuli Mengaji bersama Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Kementerian Agama (KEMENAG), BAZNAS, LKS, dan MGMP PAI SLB Kabupaten Gunung Kidul. 

Dengan menggandeng Rumah Tahfizh Madaniyah Santri Amanah, yang merupakan mitra PPPA Daarul Quran Yogyakarta sejak tahun 2019, rencana sinergi program Tuli Mengaji ini disambut baik dan antusias oleh seluruh peserta sosialisasi. Tentu, ini menjadi kabar baik bahwa Program Tuli Mengaji diterima dengan tangan terbuka dan mendapat dukungan penuh dari elemen regulator di Gunung Kidul. 

Sosialisasi ini tidak hanya memberikan pemahaman terkait pemaparan program Tuli Mengaji yang telah dijalankan oleh PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta sejak akhir tahun 2022, melainkan juga mengenalkan Al-Quran Isyarat dan pentingnya kepedulian terhadap aksesibilitas muslim tuli pada pendidikan Al-Quran. Pasca sosialisasi, agenda disambung dengan rapat peluncuran program Tuli Mengaji yang akan digelar pada 2 November 2025 di Kecamatan Semanu, Gunung Kidul. 

Ini adalah bagian dari rangkaian mengakarkan program Tuli Mengaji, sehingga bisa menyasar ke seluruh wilayah di DI. Yogyakarta. Melalui kolaborasi dengan berbagai elemen baik pemerintah maupun swasta, harapannya dapat memberikan dampak lebih luas, menumbuhkan lingkungan masyarakat yang inklusif dan memiliki kepedulian tinggi terhadap kelompok masyarakat disabilitas dan marginal seperti muslim tuli. 

Harapannya, program ini dapat berjalan secara berkelanjutan. Tidak hanya berhenti pada agenda sosialisasi dan Training of Trainers (ToT) Al-Qur’an Isyarat dalam program Tuli Mengaji. Melainkan juga, dapat tumbuh komunitas-komunitas pembelajaran Al-Quran Isyarat yang terbuka untuk muslim tuli di pelbagai lapisan masyarakat seperti TPQ, KUA, SLB, dan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS).