Lima perbuatan yang membuat hilangnya pahala puasa
PPPA Daarul Qur'an Banten terus konsisten menggelar kajian rutin di Kantor Pos Serang bersama Ustadz Abdul Rosyid Pengasuh Pesantren Daarul Jameel. Rabu, (05/3).
PPPA Daarul Qur'an Banten terus konsisten menggelar kajian rutin di Kantor Pos Serang bersama Ustadz Abdul Rosyid Pengasuh Pesantren Daarul Jameel, Rabu (5/3).
Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wa sallam bersabda, “Ada lima perbuatan yang menghapus pahala puasa, yaitu berbohong, menggunjing, mengadu domba, bersumpah palsu, dan memandang dengan syahwat”. (HR Bukhari).
"Perumpamaan ibu di rumah cape-cape bikin makanan, bikin minuman macam-macam varian dan sampai datang waktunya berbuka tidak ada yang mau makanan ibu, maka apa yang di rasakan yaitu sakit kecewa, mungkin begitu gambaran yang berpuasa nahan lapar tapi tidak mendapatkan pahala," ujar Ustadz Abdul Rosyid dalam tausiyahnya.
"Dari hadist nabi Muhammad sudah menjelaskan lima perbuatan yang membuat hilangnya pahala puasa yaitu, berbohong, menggunjing, mengadu domba, bersumpah palsu, dan memandang dengan syahwat, dari semua perbuatan tersebut puasa kita hanya mendapatkan rasa lapar dan hausnya saja, terasa sia-sialah puasa kita," tegasnya
Mudah-mudahan dari apa yang disampaikan bisa menjadi pengingat bagi diri kita walaupun dalam kenyataannya Membicarakan kebaikan itu lebih sulit dari pada membicarakan keburukan. Wallahu A'lam Bishawab.
Oleh: Andri, PPPA Daarul Qur'an Banten