Pembekalan Ilmu ZISWAF untuk Santri Multazam Jateng
PPPA Daarul Quran Jawa Tengah 
Dalam upaya meningkatkan literasi dan keterampilan pengelolaan zakat, infak, sedekah, dan wakaf (ZISWAF) di kalangan santri, PPPA Daarul Qur’an Jawa Tengah menggelar pelatihan manajemen ZISWAF bagi para santri Pondok Pesantren Multazam, Semarang. Kegiatan ini dilaksanakan pada Selasa (4/3) di aula pesantren dan diikuti oleh puluhan santri yang antusias mengikuti materi dari pemateri berkompeten di bidangnya.
Pelatihan ini ditujukan untuk menciptakan generasi muda pesantren yang tidak hanya paham agama, tetapi juga memiliki kemampuan manajerial dalam mengelola dana umat secara profesional dan transparan.
Ustadz zeko selaku kepala PPPA Daarul Qur'an Jawa Tengah menyampaikan bahwa ZISWAF memiliki potensi besar sebagai instrumen pemberdayaan ekonomi umat, namun masih banyak yang belum memahami cara pengelolaannya secara optimal. “Melalui pelatihan ini, kami berharap santri bisa menjadi pelopor pengelolaan ZISWAF yang amanah, profesional, dan berdampak luas,” ujarnya.
Materi pelatihan mencakup pemahaman dasar ZISWAF, strategi penghimpunan dana, hingga tata kelola distribusi yang efektif dan akuntabel. Selain itu, peserta juga diajak untuk berdiskusi dan melakukan simulasi pengelolaan ZISWAF berbasis teknologi digital, guna menyesuaikan dengan perkembangan zaman yang serba cepat.
Salah satu pengajar Pondok Pesantren Multazam, Ustadz Ammar mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kerja sama seperti ini bisa terus berlanjut. “Ini adalah bekal penting bagi para santri. Mereka tidak hanya belajar ilmu agama, tetapi juga belajar mengelola dana umat dengan amanah. Ke depan, mereka bisa menjadi penggerak ekonomi umat yang berlandaskan nilai-nilai keislaman,” tuturnya.
"Dengan semangat kolaborasi ini, diharapkan muncul lebih banyak inisiatif positif dalam membangun peradaban umat yang mandiri dan berdaya saing." tutupnya
