BNI Syariah Solo Resmikan Rumah Tahfidz Khusus Karyawannya

BNI Syariah Solo Resmikan Rumah Tahfidz Khusus Karyawannya
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Geliat dakwah tahfidzul Qur’an di Indonesia semakin berkembang. Salah satu indikatornya adalah dengan mulai menjamurnya rumah-rumah tahfidz, tempat belajar dan menghafal Al-Qur’an. Rumah-rumah tahfidz ini tidak hanya marak di kalangan pelajar, tapi juga pegawai perkantoran.

Salah satu rumah tahfidz berbasis perkantoran yang baru diresmikan adalah miliki Bank Negara Indonesia (BNI) Syariah Solo, Jawa Tengah. Rumah tahfidz yang baru diresmikan pada Senin (30/12/2019) ini didirikan khusus sebagai tempat belajar mengaji bagi karyawannya.

“Santrinya karyawan internal sebanyak 30 orang. Saat ini masih belum ada target hafalan, baru dimulai untuk menggalakkan kegiatan mengaji di internal BNI Syariah,” ujar Koordinator Daerah (Korda) Jawa Tengah 4 (Solo Raya) Rumah Tahfidz Center (RTC), Ustadz Muh. Amin, saat dihubungi melalui sambungan telepon pada Selasa (31/12/2019).

Konsep rumah tahfidz berbasis perkantoran ini sebenarnya bukan hal baru, karena sebelumnya sudah ada rumah tahfidz yang didirikan oleh Bank Tabungan Negara (BTN) Syariah Solo yang memiliki 70 orang santri dari karyawan internalnya.

“Ini pilot project kami. Ke depannya kami mau mendorong rumah tahfidz berbasis perkantoran ini, misalnya, sebagai bentuk pelayanan bagi nasabah bank syariah. Sementara RTC akan mengawal dari sisi program, supervisi, dan penyediaan ustadz,” katanya.

Untuk diketahui, saat ini, sudah ada 1.178 rumah tahfidz yang bernaung di bawah RTC. Rumah-rumah tahfidz ini tersebar di 34 propinsi di Indonesia dan di beberapa negara, dengan puluhan ribu santrinya. Menjamurnya rumah-rumah tahfidz ini adalah salah satu bentuk ikhtiar dari PPPA Daarul Qur’an untuk mewujudkan cita-cita membangun dunia dengan Al-Qur’an.(mnx/ara)