Kader Tahfizh Mengikuti Ujian Bulanan
Kader Tahfizh IV kembali mengadakan Ujian Tahfizh Bulanan bagi pesertanya sejak Sabtu (2/2). Ujian ini merupakan kali kedua setelah sebelumnya dilaksanakan pada Desember 2018. Materi ujian adalah seluruh hafalan yang sudah peserta setorkan kepada Assatidz.
Para peserta telah mempersiapkan hafalan sejak satu pekan terakhir. Rodiah (25) salah seorang peserta Kader Tahfizh asal Jambi begitu semangat menyetorkan hafalan. Meski baru dua bulan berada di karantina, ia berhasil mengungguli seluruh peserta yang lain dengan menyetor hafalan sebanyak 12 juz.
"Motivasi menghafal yang pertama adalah orangtua, saya ingin naik ke tingkatan surga paling tinggi bersama orangtua. Kedua, saya ingin memiliki Rumah Tahfizh, dan untuk mengelolanya saya harus memiliki hafalan," tutur Rodiah setelah menjalani ujian hafalan.
Kini, ia mengaku senang dan lega setelah menyelesaikan ujian keduanya ini. Dirinya sedih jika terdapat hafalan yang kurang lancar, itu berarti waktu murojaahnya harus lebih ditingkatkan."Saya percaya, Allah selalu berikan hasil terbaik untuk setiap usaha kita. Semoga kita senantiasa istiqomah dalam menjaga hafalan Al-Qur’an," imbuh Rodiah.
Sejak 2016 lalu, PPPA Daarul Qur’an mengirimkan puluhan Kader Tahfizh dari tiga angkatan ke sejumlah daerah seperti Lombok (Kampung Qur’an Dasan Lekong dan Kampung Qur’an Melempo), Pulau Tunda (Banten), Aceh, Palembang, Pantai Sipelot (Malang, Jawa Timur) dan berbagai daerah lainnya.
Kader Tahfizh digulirkan guna mengakselerasi dakwah Daarul Qur’an yang telah menjalar di berbagai daerah Nusantara maupun dunia. Menciptakan semakin banyak penghafal Al-Qur’an merupakan tujuan utamanya.