Penyaluran Tahap Pertama, Pengukuran Kaki Palsu
PPPA Daarul Quran Malang melakukan pengukuran kaki palsu bagi dua sahabat disabilitas amputasi Di Wajak, Kabupaten Malang (30/10/2022)
Setelah beberapa bulan lalu PPPA Daarul Quran Malang mengajukan bantuan dana kepada platform ayobantu.com melalui campaign digital marketing, akhirnya pengajuan campaign disambut baik oleh para donator.
PPPA Daarul Quran Malang menghadirkan Pak Iwan, seorang pembuat kaki palsu dari Yogjakarta sekaligus survivor kaki palsu selama 18 tahun. Sebagai tahap pertama, Pak Iwan hadir untuk melakukan pengukuran kaki palsu kepada dua penerima manfaat, untuk selanjutnya di cetak sesuai ukuran dan kebutuhan masing-masing penerima manfaat.
Muhamma Angga Rifanto, pemuda penerima manfaat kaki palsu yang saat ini berusia 24 tahun, memiliki hobi sepak bola. Untuk membantu memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga, Angga bekerja sebagai pengrajin ukir kayu dengan penghasilan setiap harinya dibawah seratus ribu rupiah.
Pak Riono, seorang ayah dari tiga anak, adalah penerima kaki palsu kedua. Berusia 46 tahun dan memiliki hobi sepak bola.
Uniknya kedua penerima manfaat tersebut memiliki hobi yang sama, sepak bola dan tergabung dalam club Sepak Bola Amputasi Jawa Timur. Club ini diprakrasai oleh Pak Sueb, seorang penyandang kaki palsu. PPPA Daarul Quran Malang bertemu dengan Pak Sueb untuk menyebarluaskan kebermanfaatan melalui berbagi kaki palsu bagi penyandang amputasi.