Ribuan Santri Ikut Wisuda Tahfidz Jawa Timur

Ribuan Santri Ikut Wisuda Tahfidz Jawa Timur
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

PPPA Daarul Qur’an menggelar Wisuda Tahfidz di Jawa Timur pada Ahad (9/2). Acara ini menjadi momen pertemuan ribuan penghafal Al-Qur’an. Para santri datangdari 19 kota yakni Malang, Madiun, Mojokerto, Blitar, Tulungagung, Trenggalek, Pasuruan, Probolinggo, Bondowoso, Lumajang, Jember, Banyuwangi, Lamongan, Tuban, Sampang, Sidoarjo, Situbondo, Surabaya dan Sumenep.

Sebanyak 2.850 santri memadati Gedung Al-Asyari Universitas Islam Malang (UNISMA) yang menjadi lokasi wisuda tahfidz. Para santri mengikuti ujian tahfidz sekaligus wisuda bersama para asaatidz dan wali santri. Tampak keceriaan para santri mengikuti serangkain prosesi wisuda.

Ujian dan wisuda ini diikuti oleh berbagai macam usia. Mulai dari balita, anak-anak, remaja, mahasiswa hingga para ibu yang tetap bersemangat menghafal Al-Qur’an. Acara dimulai dengan ujian hafalan santri rumah tahfidz dan peserta umum. Disela-sela ujian ada penampilan hadrah dari rumah tahfidz Arrohman Sampang Madura.

Berbeda dengan wisuda tahfidz tahun sebelumnya, khotmil Qur’an dibaca serentak oleh seluruh santri rumah tahfidz dan diakhiri dengan doa khotmil Qur’an yang dipimpin Ustadz Yakub selaku koordinator (korda) rumah tahfidz wilayah Tapal Kuda. Prosesi selanjutnya menyanyikan lagu Indoensia Raya dan Mars Daarul Qur’an.

Usai khotmil Qur’an, sambutan diberikan oleh Ustadz Alvarobi menyampaikan ungkapan senang dan bersyukur atas terselenggaranya acara Wisuda Tahfidz Jawa Timur ini. “Alhamdulillah, banyak santri yang mengikuti kegiatan rumah tahfidz, semoga kita bisa berkumpul di surga nanti, menjadi keluarga dunia akhirat,” tutur Ustadz Alvarobi korda rumah tahfidz wilayah Pantura.

Prosesi wisuda dimulai dengan memanggil setiap rumah tahfidz dan santri berjalan ke panggung satu persatu bersalaman dengan para ustadz dan ustadz kemudian mendapatkan kalung wisuda. Haru menyelimuti ruangan ketika pembacaan ikrar Wisuda Tahfidz Jawa Timur menampilkan senyum dan tangis para santri dan wali santri.

Istimewanya, ada momenspesial pemberian simbolis mahkota dari santri Rumah Tahfidz Barokallah, Kalipare Malang. Alvino yang tunanetra semangat menghafal Al-Qur’an dan memberikan makhota kepada sang ibu, hingga membuat para hadirin yang datang tergugah.

“Alhamdulillah, euforia wisuda tahfidz berjalan dengan lancar, dibalik setiap kekurangan ada hikmah terukir. Semoga para santri semakin istiqomah hidup di jalan-jalan kebaikan tumbuh bersama keberkahan Al-Qur’an, Aamiin,” harap Pimpinan PPPA Daarul Qur’an Malang, Ivan Mahendra. (qori/ara)