4 Anak Jadi Yatim Piatu Setelah Ayah dan Ibu Wafat Karena Covid-19

4 Anak Jadi Yatim Piatu Setelah Ayah dan Ibu Wafat Karena Covid-19
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Melonjaknya kasus Covid-19 hingga menyebabkan tingginya angka kematian membuat ribuan anak harus menjadi seorang yatim, piatu atau yatim piatu. Yatim Hebat adalah program yang diinisiasi oleh KH. Yusuf Mansur dan PPPA Daarul Qur’an sebagai respon dampak sosial ekonomi dan kemanusiaan pandemi Covid-19 di Indonesia. Pada Rabu (11/08) lalu PPPA Daarul Qur’an Surabaya mengunjungi salah satu keluarga yang ditinggalkan oleh ayah dan ibunya akibat Covid-19.

Mohammad Holili adalah kepala keluarga sekaligus simpul PPPA Daarul Qur’an Surabaya sejak 2012. Satu tahun diitinggalkan istri tercinta, pada 27 Juli 2021 kemarin Holili menyusul sang istri berpulang setelah melawan Covid-19 yang ada di tubuhnya. Ia meninggalakan empat orang anak, yakni Alfin Daffa Firmansyah (17), Aghnitia Aelia Shahwa (13), Amira Aila Varisha (5) dan si bungsu Almor Razka Sajhan (3).  

Saat ini keempat anak Holili tinggal bersama sang nenek Masriah (63), orang tua dari Holili. Mengasuh cucu-cucunya, sang nenek berusaha sekuat tenaga mencukupi kebutuhan hidup mereka seperti menjual baju bekas dengan penghasilan yang tidak menentu.

Masriah tak sendiri, Alfan anak teruta Holili turut membantu perkonomian kelaurga. Namun, dikarenakan baru lulus SMA ia masih dalam tahap mencari pekerjaan.

“Dapat pesan dari abi, titip adek-adek dan abi bilang suruh meneruskan usaha abi”, ungkap Alfan.