Menolak Lupa, Pengalaman Tak Terlupakan Saat PPPA Daarul Qur'an Bandung Menyalurkan Qurban di Pedalaman Tasikmalaya

Menolak Lupa, Pengalaman Tak Terlupakan Saat PPPA Daarul Qur'an Bandung Menyalurkan Qurban di Pedalaman Tasikmalaya
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Diperkirakan, Hari Raya Idul Adha 1442 H akan tiba pada 20 Juli mendatang. Dengan begitu, sekitar satu bulan ke depan umat muslim akan merayakan hari raya ini.

Berbicara tentang Idul Adha, mari sejenak melihat ke belakang saat PPPA Daarul Qur'an Bandung menyalurkan qurban ke pedalaman Tasikmalaya, Jawa Barat. Saat itu, perayaan Idul Adha 1441 H atau 2020. Momen yang tak akan dilupakan oleh PPPA Daarul Qur'an Bandung.

Adalah Kampung Cibengang. Kampung ini terletak di ujung Tasikmalaya dan berjarak cukup jauh dari Kota Bandung, yakni 112 KM. Jika menggunakan kendaraan pribadi, jarak tersebut bisa ditempuh dalam waktu tiga sampai empat jam.

Rute yang harus dilewati untuk mencapai perkampungan ini cukup terjal, karena letaknya yang di pegunungan. Akses jalan masih belum tersentuh infratruktur transportasi. Terkadang mobil biasa tidak cukup kuat untuk melewati jalan menuju Cibengang. Jika mobil sudah tidak kuat maka transportasi khusus yang menjadi solusinya.

Saat mobil PPPA Daarul Qur’an Bandung datang, sorak sorai suara anak-anak menyambut. “Ada mobil PPPA..!,” sahut mereka begantian sambil berlari di belakang mobil. 

Kepala Cabang PPPA Daarul Qu’an Bandung saat itu, yakni Dena Fadillah menyampaikan keistimewaan Cibengang. “Anak-anak di sana sangat bersemangat, antusias sekali, terutama dalam menghafal Al-Qur’an,” tuturnya.

Ia melanjutkan, keterbatasan pendidikan orang tua di Kampung Cibengang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi pendidikan anak-anak. Hampir semua orang tua mempercayakan pendidikan anak-anaknya di sekolah.

Perihal menghafal Al-Qur’an, santri calon hafidz Qur’an di Cibengang tergolong cepat. Dalam kurun waktu 20 hari, 15 santri sudah hafal surat Adz-Zariyat. “Kemarin dalam 20 hari santrinya sudah banyak yang hafal surat Adz-Zariyat, beberapa sudah mau menuju surat Ath-Thur,” ungkap Dena.

Sebanyak 60 bungkus daging qurban dibagikan untuk warga dan para santri di Cibengang. Semua bergembira menerima daging qurban tersebut. Tidak lupa mereka ucapkan syukur serta terima kasih untuk daging qurban yang mereka peroleh.

Pengalaman luar biasa yang semoga terulang pada 2021 ini. Sebab, selain misi utama yakni membagikan daging qurban kepada masyarakat, ternyata banyak sisi yang dapat dilihat dari masyarakat Indonesia, khususnya di daerah terpelosok. Harapannya, pelaksanaan qurban 2021 berjalan dengan lancar dan dapat dinikmati oleh seluruh umat muslim yang membutuhkan. []