Meraup Berkah Khotmil Qur’an dalam Perayaan Hari Santri Nasional
PPPA Daarul Quran Yogyakarta 
Yogyakarta (3/11), PPPA Daarul Qur’an Yogyakarta kembali menggelar khotmil Qur’an di Kampung Qur’an Merapi dalam rangka perayaan Hari Santri Nasional 2024. Penyelenggraan Khotmil Qur’an ini menjadi momentum silaturrahmi program antara PPPA PPPA Daarul Qur’an dengan warga Kampung Qur’an Merapi, mengeratkan kerukunan antar warga dan menjadi pemicu tumbuhnya budaya cinta Al-Qur’an dalam lingkungan Kampung Qur’an Merapi.
Ada sekitar 30 warga yang berpartisipasi dalam acara Khotmil Qur’an yang mencakup santri, guru TPA, serta warga setempat. Acara di selenggarakan di Saung Qur’an yang kini sudah mulai mengalami perluasan fungsi. Saung tidak hanya dijadikan sebagai tempat shalat dan mengaji, melainkan juga wadah pelatihan hadroh pemuda yang diberi nama Nurul Marofi dan kegiatan rapat bersama warga. Saat ini Saung menjadi salah satu basecamp kegiatan kemasyarakatan di Kampung Qur’an Merapi.
Agenda awal dibuka dengan sambutan singkat sekaligus pembagian juz oleh Ustadz Baidhowi selaku da’i Kampung Qur’an Merapi. Seluruh warga yang hadir diberi kebebasan memilih juz yang ingin dibacakan. Usai memilih, di bawah komando Ustadz Baidhowi, seluruh warga yang hadir membaca bagian juz masing-masing secara bersamaan.
Prosesi khotmil Qur’an berlangsung selama kurang lebih 2 jam. Di penghujung acara menjelang doa dan penutupan, pembacaan beberapa surat terakhir Juz 30 diserahkan kepada para santri yang dipimpin oleh Rena. Dia adalah seorang santri yang telah berhasil menyelesaikan hafalan Juz 30 nya pada wisuda tahfizh Kampung Quran Merapi di awal februari 2024 lalu.
“Alhamdulillah, khotmil Qur’an telah berjalan dengan lancar. Harapannya, khotmil Qur’an di Hari Santri ini menjadi momentum tasyakuran dan doa bersama untuk para santri, sehingga terus lahir generasi-generasi penghafal Qur’an yang bisa melanjutkan perjuangan dakwah dan syi’ar Al-Qur’an di Kampung Qur’an Merapi,” tutur Ustadz Baidhowi pada sambutan terakhir di penghujung acara.
Khotmil Qur’an yang sudah dimulai sejak tahun 2023 lalu ini diharapkan tidak hanya menjadi agenda dalam rangka peringatan Hari Santri Nasional saja. Melainkan, dapat ditingkatkan intensitasnya untuk momentum lainnya.
