Penyakit Lupus Tak Menghalangi Intan Menghafal 30 Juz

Penyakit Lupus Tak Menghalangi Intan Menghafal 30 Juz
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Tak pernah terbesit dari pikiran Intan, bahwa dirinya terpaksa harus menetap di rumah setelah dokter memvonisnya terkena penyakit lupus. Ia tak bisa seperti gadis normal pada umumnya yang bebas melakukan apapun yang disuka untuk meraih cita-cita.

Sedih dan terpuruk, sudah pasti dirasakan perempuan pemilik nama panjang Intan Nur Imani itu. Begitu pula dengan kedua orangtua Intan yang hanya bisa pasrah mengetahui penyakit yang di derita anaknya tersebut. Namun, Al-Qur’an membuar mereka bangkit.

Intan kini, telah hafal Al-Qur’an 30 juz setelah sang ayah Nanay Zaelani Muttaqin memutuskan agar anaknya bisa keluar rumah seminggu sekali untuk menyetorkan hafalan Qur’an kepada salah satu guru tahfizhnya. Hingga pada akhirnya mereka membuat rumah tahfizh di kediamannya di Garut, Jawa Barat.

Bermula dari tiga santri yang setia menemani Intan menghafal  Al-Qur’an, kini rumah tahfizh yang diberi nama Ash-Shaf itu sudah memiliki 70 santri. Dua tahun Intan bersabar dan berjuang melawan penyakit lupus yang membuatnya tak bisa terkena sinar matahari.

Isak tangis dan doa di hadapan Allah menjadi satu-satunya obat penenang bagi Intan. Kehendak Allah ia terima dengan lapang dada sampai pada akhirnya keajaiban datang. Setelah hafal Al-Qur’an 30 juz dan memiliki rumah tahfizh, penyakit itu tak lagi kambuh.

"Dengan khatamnya Al-Qur'an, memberikan banyak keajaiban dalam hidup saya, memberikan obat luar biasa bagi penyakit saya dan Allah izinkan kami mempunyai rumah tahfizh,” ujar Intan yang biasa disapa ustazah oleh santri-santrinya.

Intan sangat bersyukur atas nikmat yang Allah berikan kepadanya. Sebab dalam komunitas lupus, kebanyakan dari mereka yang terkena penyakit itu bertambah parah dan bahkan tidak sedikit yang meninggal dunia. Namun keajaiban Qur’an membawa Intan pada kesembuhan, MasyaAllah.

Kini, Intan memberikan kesempatan, tempat tinggal dan fasilitas gratis kepada siapapun yang ingin menghafal Al-Qur’an di Rumah Tahfizh Ash-Shaf. “Kami mengajak semua umat muslim menjadikan Al-Qur'an sebagai prioritas dalam segala hal,” pesan Intan.