Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Rumah Tahfidz Tunanetra Nurul Qolbi
Momentum Rabiul Awal sebagai bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW umat Islam berlomba-lomba merayakan maulid nabi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa cinta dan kebahagiaan atas kelahiran nabi terakhir ke muka bumi.
Momentum Rabiul Awal sebagai bulan kelahiran Nabi Muhammad SAW umat Islam berlomba-lomba merayakan maulid nabi. Hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa cinta dan kebahagiaan atas kelahiran nabi terakhir ke muka bumi.
Seperti halnya dilakukan santri Rumah Tahfidz Tunanetra Nurul Qolbi yang menggelar acara peringatan Maulid Nabi di Rumah Tahfidz Tunanetra Nurul Qolbi, Tajur, Bogor, pada Selasa (10/10).
Para santri merayakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dengan khidmat dan semangat yang luar biasa.
Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dimulai dengan tilawah bersama dan pembacaan sholawat untuk merayakan hari besar ini. Acara berlanjut dengan ceramah tentang kehidupan dan ajaran Nabi Muhammad SAW, yang disampaikan oleh seorang santri tunanetra juga bernama Akin.
“Rumah Tahfidz merupakan aset kebaikan, dan harapannya bisa dikembangkan menjadi center of learning Qur’an (pusat pembelajaran Al-Qur’an). Serta bisa menyiarkan kegiatan keagamaan, dan alhamdulillah hari ini Rumah Tahfidz Nurul Qolbi bisa merayakan maulid, suatu keberkahan yang luar biasa,” ucap Kepala Cabang PPPA Daarul Quran Bogor, Muhammad Thoriq saat memberikan sambutan.
Sedangkan Ketua Rumah Tahfidz Nurul Qolbi, Bapak Olim berkata, "Perayaan Maulid Nabi adalah waktu yang sangat istimewa bagi kami. Ini adalah kesempatan untuk memperdalam cinta dan penghormatan kami kepada Nabi Muhammad SAW, serta untuk mengajarkan nilai-nilai yang diajarkan oleh beliau kepada umatnya. Semoga semakin menambah kecintaan kita terhadap Rasul SAW".