PPPA Daarul Qur’an Cirebon Salurkan Alat Belajar untuk Santri Rumah Tahfidz Putra Putri Al-Qur’an
Admin
Masih ingat dengan Ustadz Rois? Ya, ia adalah pendiri dari Rumah Tahfidz Putra Putri Al-Qur’an yang berada di pesisir Indramayu, Jawa Tengah. Ustadz Rois berjuang untuk mengajarkan pendidikan Islam dan Al-Qur’an di kampungnya dengan alat belajar yang tidak memadai. Namun, semangatnya untuk berdakwah terus menggebu.
Pada Sabtu (27/6) lalu, PPPA Daarul Qur’an Cirebon melakukan kunjungan ke Rumah Tahfidz Putra Putri Al-Qur’an. Ustadz Rois bercerita kondisi rumah tahfidz yang terkadang mengalami air laut pasang sehingga mengakibatkan banjir setinggi mata kaki.
Namun kondisi seperti itu sudah sering dialami masyarakat pesisir dan sudah menjadi hal yang biasa. “Bahkan ada beberapa wali santri yang membawakan karung berisi pasir guna menjadi pijakan para santri untuk mengaji,†tuturnya.
Semangat para santri itulah yang membuat tekad Ustadz Rois terpacu untuk mengajar Al-Qur’an meski tak didukung sarana yang lengkap. Hal ini juga yang mendasari PPPA Daarul Qur’an Cirebon untuk membantu Rumah Tahfidz Putra Putri Al-Qur’an, Singaraja, Indramayu.
Untuk penyaluran tahap pertama, PPPA Daarul Qur’an Cirebon menyalurkan alat belajar berupa meja pengajar, meja belajar untuk santri, Iqro, papan tulis, spidol, cat tembok dan cat kayu. Untuk cat tembok dan cat kayu akan digunakan untuk mempercantik tembok serta kusen rumah tahfidz.
Ustadz Rois sangat bersyukur dengan adanya penyaluran alat belajar ini. “Alhamdulillah, biasanya santri hanya setor saja tidak ada materi tulis karena tidak ada papan tulisnya. Sekarang sudah ada, jadi nanti materi santri bisa ditambah,†ujar Ustadz Rois. (royana)
1.jpeg){kind=small}
