PPPA Masih Mendampingi Korban Banjir dan Longsor Sulawesi Selatan

PPPA Masih Mendampingi Korban Banjir dan Longsor Sulawesi Selatan
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Tim Siaga Bencana (SIGAB) PPPA Daarul Qur’an masih terus mendampingi para korban banjir dan tanah longsor di Sulawesi Selatan. Salah satunya dapur umum masih beroperasi di Masjid Syuhada 45, Kelurahan Sapaya, Kecamatan Bungaya, Kabupaten Gowa, Selasa (29/1).

Sementara itu, tim SIGAB lainnya juga terus bergerilya ke lokasi-lokasi terdampak becana yang masih terisolir dan belum tersentuh bantuan. Hari ini, tim berhasil menembus Desa Rannaloe yang terletak di kawasan pegunungan. Akses menuju desa ini terputus akibat longsor.

"Akses menuju lokasi ini sangat sulit, jadi kami pakai motor warga untuk menjangkau lokasi,” ujar Koordinator SIGAB PPPA Daarul Qur'an Makassar, Ilyas Abdullah.

Di Rannaloe tutur Ilyas, PPPA Daarul Qur’an mendistribusikan logistik yang menjadi kebutuhan mendesak warga serta memberikan layanan medis kepada masyarakat. “Hal itu karena kebutuhan warga disini seperti makanan sudah mulai habis,” ucap Ilyas.

Ia mengajak seluruh masyarakat untuk membantu para korban banjir dan tanah longsor SulawesI Selatan. “Kami masih membuka rekening donasi untuk seluruh donatur yang ingin membantu saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah tersebut,” tuturnya.