Bantuan untuk Hadi, Pemuda 17 Tahun yang Mengalami Penyumbatan Usus
Hadi, ialah pemuda 17 tahun yang menderita penyumbatan pada ususnya. Lelaki asal Rangkasbitung, Banten, itu diketahui mengalami sakit sejak 2018 lalu. Namun, kondisi keluarganya yang hidup sederhana tak memungkinkan Hadi untuk menjalani proses pengobatan.
Akibat sakit yang dideritanya, Hadi tak dapat buang air besar selama dua tahun. Perutnya pun membesar, bahkan keras. Tak seperti orang pada umumnya.
Kisah anak bungsu dari tujuh bersaudara itu sempat ramai dibicarakan di media sosial lantaran mendapat perhatian langsung dari Kepala Desa setempat. Rupanya, kondisi keluarga Hadi yang serba seadanya membuat tetangga bahkan Kepala Desa menaruh perhatian kepadanya.
PPPA Daarul Qur'an sempat menemui Hadi saat ia dibawa ke RSUD Rangkasbitung pada Rabu (19/8) lalu. Kondisinya memprihatinkan, di saat pemuda seusianya sedang giat-giatnya belajar dan berkreasi demi mencapai cita-cita. Hadi, dengan sakit yang dideritanya justeru harus terbaring lemas di tempat tidur.
Pada kunjungan tersebut, PPPA Daarul Qur'an juga menerjunkan Layanan Ambulance gratis untuk membantu mobilisasi Hadi. Selain itu, PPPA Daarul Qur'an juga memberikan bantuan biaya pengobatan untuknya.
Harapannya, bantuan dari para donatur tersebut dapat meringankan beban biaya pengobatan Hadi. "Sempat meraba perut Hadi dan memohon kepada Allah agar Hadi diberikan kesembuhan dan kembali disehatkan, yang diaminkan oleh seluruh yang hadir termasuk Pak Camat yang saat itu datang berkesempatan menyambangi Hadi di RSUD Rangkasbitung," ujar Rozali, penanggung jawab Ambulance PPPA Daarul Qur'an. []