Kisah Ayu, Anak 4 Tahun yang Ikut Wisuda Tahfidz di Jawa Timur

Khaida Ayu Nindia (4) adalah santri Rumah Tahfidz An-Nasiriah, Probolinggo. Ia mengikuti ujian dan wisuda tahfidz juz 30 yang diselenggarakan oleh PPPA Daarul Qur’an Malang dan Rumah Tahfidz Center di Masjid Nurul Huda Probolinggo pada Ahad (20/3).  Ayu, sapaan akrabnya, menjadi wisudawati termuda di antara 800 santri yang mengikuti wisuda tahfidz tersebut.

Kisah Ayu, Anak 4 Tahun yang Ikut Wisuda Tahfidz di Jawa Timur
Ayu dan orang tuanya
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran
pppa-daarul-quran

Khaida Ayu Nindia (4) adalah santri Rumah Tahfidz An-Nasiriah, Probolinggo. Ia mengikuti ujian dan wisuda tahfidz juz 30 yang diselenggarakan oleh PPPA Daarul Qur’an Malang dan Rumah Tahfidz Center di Masjid Nurul Huda Probolinggo pada Ahad (20/3).  Ayu, sapaan akrabnya, menjadi wisudawati termuda di antara 800 santri yang mengikuti wisuda tahfidz tersebut.

Sebelum diwisuda, Ayu terlebih dahulu mengikuti ujian dengan didampinngi oleh kedua orang tua. Di usianya yang masih belia, peran ibuanya sangat besar dalam menanamkan ayat-ayat Al-Qur’an di hati Ayu.

Setiap pagi, Ayu belajar menghafal Al-Qur’an di TK, kemudian menlajutkan hafalannya di Rumah Tahfidz. Di sela-sela waktu bermain Ayu bersama teman-teman, sang ibu selalu memperdengarkan MP3 Al-Qur’an dari HP-nya. Hal itu terus dilakukan hingga memori bacaan Al-Qur’an melekat di ingatan Ayu.

Uniknya, sang ibu membangun kebiasaan baik ketika menjelang tidur malam. Ayu diperdengarkan bacaan Al-Qur’an kemudian ia menirukannya. Itulah mengapa Ayu berhasil menghafal juz 30 di usianya yang masih begitu muda.

“Alhamdulillah, saya terharu dan bangga melihat anaknya mampu menghafal juz 30 dan di tes penguji, impian saya dan suami ingin mendidik anak saya menjadi penghafal Al-Qur’an,” ucap Ibu dari Ayu sembari berkaca-kaca hampir menangis.

Saat prosesi wisuda pemberian kalung dan sertifikat oleh Asaatidz Rumah Tahfidz Ayu pun bertambah senang. Ia juga mengaku bercita-cita menjadi dokter. “Ayu senang dapat kalung wisuda, Ayu ingin menjadi dokter hafidzah”, celotehnya polos tersenyum gembira.

Orang tua dan Asatidz Rumah Tahfidz berkomitmen akan membimbing Ayu melanjutkan hafalan Al-Qur’annya hingga khatam 30 juz dan mengantarkan Ayu menuju menggapai cita-cita mulianya. []

Oleh: Qoria, PPPA Daarul Qur’an Malang