Bingkisan Senyum Lebaran untuk Kakek Ngalino yang 42 Tahun Jadi Penggali Kubur
Bulan Syawal merupakan bulan kemenangan bagi umat Islam. Tak hanya berupa perayaan hari lebaran, namun juga menjadi momen yang tepat untuk menyambung silaturrahim dengan saudara-saudara.
Dalam rangka merayakan momen lebaran kali ini, PPPA Daarul Qur’an Medan berkesempatan untuk bertemu dengan Kakek Ngalino (70). Ia adalah seorang penggali kubur sejak tahun 1981. Kakek Ngalino sudah 42 tahun menekuni pekerjaannya tersebut.
Saat bertemu Kakek Ngalino, PPPA Daarul Qur’an Medan melakukan perbincangan dan membawakan hadiah berupa Bingkisan Lebaran untuk sang kakek sebagai bentuk kepedulian dan berbagi kebahagiaan di hari yang Fitri.
Kakek Ngalino menyambut kedatangan PPPA Daarul Qur’an Medan dengan keramahtamahan. Terlihat aura kebahagiaan dari wajahnya. Dengan gaya ciri khasnya yang mengenakan sepatu boot, Kakek Ngalino bercerita panjang lebar mengenai pengalaman hidupnya selama menjalani profesi sebagai penggali kubur.
Selain Kakek Ngalino, ada juga lima orang penggali kubur lainnya dan 10 bilal yang bertanggung jawab di TPU Islam Kwala Bekala. Setiap hari Kakek Ngalino berada di posko membersihkan kuburan. Tidak jarang ada orang yang meminta gali mendadak dan harus siap malam itu juga, sehingga Kakek Ngalino tidak pulang dan menginap di posko sampai pagi. Begitulah perjuangan kakek untuk bisa menghidupi anak dan istrinya.
Terima kasih kami ucapkan kepada Ayah dan Bunda donatur yang telah memberi, semoga diberikan keberkahan rezeki oleh Allah.