Kisah Budak yang Masuk Surga Karena Sedekah
Sejak zaman dahulu memang Rasulullah sudah menganjurkan untuk bersedekah. Faktanya, banyak kisah inspiratif yang mendorong kita untuk terus melakukan kegiatan amal. Salah satu kisah yang membawa hikmah dalam kehidupan adalah kisah seorang budak yang sudah ditakdirkan untuk masuk neraka namun karena bersedekah takdirnya berubah menjadi ahli surga. Dalam artikel mengulik bagaimana akhirnya nasib sang budak berubah, simak artikel berikut.
Sejak zaman dahulu memang Rasulullah sudah menganjurkan untuk bersedekah. Faktanya, banyak kisah inspiratif yang mendorong kita untuk terus melakukan kegiatan amal. Salah satu kisah yang membawa hikmah dalam kehidupan adalah kisah seorang budak yang sudah ditakdirkan untuk masuk neraka namun karena bersedekah takdirnya berubah menjadi ahli surga. Dalam artikel mengulik bagaimana akhirnya nasib sang budak berubah, simak artikel berikut.
Perjalanan
Pada suatu ketika Aisyah, istri Nabi Muhammad SAW membeli seorang budak perempuan. Kemudian malaikat Jibril turun dan menceritakan kepada Rasulullah bahwa hamba itu tidak berbuat kebaikan, dia adalah penghuni neraka.
“Keluarkan budak perempuan ini dari rumah karena dia akan menjadi penghuni neraka.” kata Jibril.
Setelah mendengar perkataan malaikat Jibril. Rasulullah meminta Aisyah untuk membawanya keluar rumah dengan menggunakan bahasa yang baik, bahasa yang tidak menyakiti hatinya.
Aisyah kemudian mengajak budak itu keluar dan memberinya kurma sebagai makanannya. Di tengah perjalanan, budak tersebut makan setengah buah kurma. Saat dia sedang makan kurma, ada seorang pengemis lewat. Kemudian dia memberikan setengah dari kurma tersebut kepada pengemis itu.
Melihat kejadian itu, Jibril kembali mendatangi Rasulullah dan memerintahkan beliau untuk mengambil kembali budak tersebut.
“Budak itu akan menjadi penghuni surga karena sedekah yang ia lakukan.” Ucap Jibril.
Mengetahui hal tersebut, kemudian Aisyah memanggil kembali budak tersebut dan mengajaknya untuk tinggal di rumahnya.
Hikmah
Membaca kisah ini mengingatkan kita bahwa sedekah yang dilakukan dengan hati yang ikhlas dapat menolak kejahatan dan mendatangkan kebaikan, seperti budak perempuan yang akhirnya mendapatkan surga karena sedekah.
Rasulullah saw., bersabda, “Jagalah diri kalian dari api neraka sekalipun hanya dengan menafkahkah sebuah kurma.” (HR. Bukhari dan Muslim).
Apalagi sedekah bisa dilakukan dengan mudah. Di mana pun dan kapan pun. Sedekah juga tidak terpatok nominal. Banyak cara dan aktivitas baik yang bisa dilakukan dan bernilai sedekah.
Anda bisa berpartisipasi dalam program sedekah penghafal Quran bersama Laznas PPPA Daarul Qur'an. Klik di sini untuk berdonasi. Semoga Allah memberikan kesehatan dan menerima setiap amal ibadah kita. Aamiin.