2 Santriwati Rumah Tahfizh Cahaya Berastagi Sumut Selesai Hafalan 30 Juz
Akhir Januari lalu, dua orang santriwati Rumah Tahfizh Cahaya Berastagi, Karo, Sumatera Utara, telah mengkhatamkan 30 Juz Al-Qur’an. Mereka bernama Silmi Alawiyah Siregar dan Sakinah Nasution. Keduanya menyelesaikan hafalannya selama satu tahun 10 bulan.
Akhir Januari lalu, dua orang santriwati Rumah Tahfizh Cahaya Berastagi, Karo, Sumatera Utara, telah mengkhatamkan 30 Juz Al-Qur’an. Mereka bernama Silmi Alawiyah Siregar dan Sakinah Nasution. Keduanya menyelesaikan hafalannya selama satu tahun 10 bulan.
Selesainya hafalan mereka disaksikan oleh masyarakat sekitar Rumah Tahfizh. Hadir juga Koorda RTC Sumatera Utara, pengajar PPPA Daarul Qur'an Medan, dan Teh Syifa Nabila selaku donatur Rumah Tahfizh Cahaya Berastagi. Acara berjalan begitu khidmat dengan lantunan ayat suci yang dibacakan hingga doa bersama untuk para santriwati.
"MasyaaAllah baarakallah Ini adalah start awal anak-anak santriwati semuanya, bahwa ini bukan akhir daripada perjuangan antum, siapkan niat terus bisa mewujudkan impian cita-cita dan menjadi kebanggaan orang tua dan orang-orang yang dicintai yang pada akhirnya dapat bertemu disurga Allah, Aamiin ya Rabbal'aalamiin,” ujar Koorda RTC Sumatera Utara, Ustadz Rifqie.
Harapannya Berastagi dan berbagai daerah di Kabupaten Karo melahirkan lebih banyak penghafal Al-Qur’an. Sehingga seluruh santri dan santriwati dapat termotivasi serta senantiasa menjaga hafalan Al-Qur’annya.
Oleh: Adilla, PPPA Daarul Qur'an Medan